Dongeng Lampu

03.05.00 Unknown 0 Comments


 Karya: Puspa Rahayu
 
Cahaya lampu kuning masih bersinar tepat diatas kepalaku
Menyinari apa yang masih bisa ia sinari
Memberi terang yang tenang
Walaupun warnanya. Ya, mungkin buruk
Maaf. Bukan buruk
Hanya saja sedikit aku tak suka, ku katakan.
 
Batinku tiba-tiba berucap, membawa mataku untuk menatap
Aku tak suka. Tapi dia tetap bersinar, bahkan menerangiku
Aku diam
Masih diam
Belum ada jawabannya
Kutatap sekali lagi,
Kupandang dalam-dalam.
Mengapa bisa?
Lagi, kutatap lebih dalam
Tanda tanya semakin nampak
 
Samar batinku menjawab tanyanya sendiri
Oh, begitu
Dia ternyata sama, sama dengan diriku
Aku dan dia, lampu kuning itu. Sama
 
Tak peduli sukakah kau denganku, perlukah kau akan diriku-hadirku-sapaku.
Ternyata aku juga masih disini,
Menyinari, mengamatimu dengan cahaya kuningku yang membosankan,
Yang bahkan kamu tak suka
Sinarnya akan semakin meredup, tentu.
Bahkan seketika mati jika kau tega cabut sumbunya.
 
Biarkan aku masih bersinar disini,
sampai akhirnya cahaya ini; cahaya untukmu menjadi redup dan mati
dan kau tanggalkan digantikan dengan yang baru.
Menjadi akhir dari dongeng sang lampu.

0 komentar: